Google Chrome, dikenal luas sebagai salah satu peramban web paling populer di dunia, dipuji karena kecepatan, keamanan, dan antarmuka yang ramah pengguna. Namun, itu juga terkenal karena penggunaan memorinya yang tinggi, yang dapat memengaruhi kinerja perangkat Anda. Untuk mengatasinya, Google memperkenalkan fitur yang dikenal sebagai Memory Saver (juga disebut sebagai Tab Freeze atau Tab Discarding). Fitur ini menempatkan tab yang sudah lama tidak digunakan ke kondisi "tidur" untuk menghemat memori. Terlepas dari kegunaannya, fitur ini mungkin tidak ideal untuk semua orang karena memerlukan pemuatan ulang saat Anda mengunjungi kembali tab yang "dibekukan". Dalam postingan blog ini, kami akan memandu Anda melalui proses mematikan Memory Saver di Google Chrome.
Apa itu Penghemat Memori di Google Chrome?
Sebelum kita mempelajari langkah-langkahnya, mari kita bahas secara singkat apa yang dilakukan Memory Saver. Saat Anda membuka banyak tab di Chrome, browser secara otomatis "membekukan" tab yang belum Anda gunakan selama jangka waktu tertentu. Ini berarti tab ini berhenti menggunakan memori sistem Anda. Meskipun ini dapat membantu meningkatkan kinerja pada perangkat dengan memori terbatas, ini juga dapat merepotkan, karena tab yang "dibekukan" perlu dimuat ulang saat Anda mengekliknya, yang dapat memakan waktu dan menggunakan lebih banyak data.
Cara Mematikan Penghemat Memori di Google Chrome
Jika Anda menemukan bahwa Penghemat Memori lebih merupakan penghalang daripada bantuan, Anda dapat mematikannya dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
- Buka Google Chrome aplikasi di komputer pilihan Anda.
- Klik tiga titik vertikal di pojok kanan atas bilah alamat.
- Dari menu tarik-turun, sorot dan pilih Pengaturan.
- Di sidebar sebelah kiri, klik Pertunjukan.
- Klik sakelar di sebelah Penghemat Memori.
Menonaktifkan Penghemat Memori dapat memiliki beberapa efek pada pengalaman menjelajah Anda. Di satu sisi, ini dapat membuat penjelajahan menjadi lebih nyaman, karena tab tidak perlu dimuat ulang saat Anda mengekliknya. Ini dapat menghemat waktu dan data Anda, terutama jika Anda sering membuka banyak tab. Di sisi lain, ini dapat meningkatkan penggunaan memori Chrome, yang berpotensi memperlambat perangkat Anda jika memorinya terbatas. Oleh karena itu, apakah akan menonaktifkan Memory Saver atau tidak tergantung pada kebutuhan dan keadaan khusus Anda.
Cara Menambahkan Pengecualian ke Penghemat Memori di Google Chrome
Ada beberapa yang mungkin lebih suka mengaktifkan Penghemat Memori tetapi tidak ingin setiap situs web yang mereka kunjungi dihapus dari memori. Untungnya, Google juga memikirkan hal itu, karena perusahaan juga menambahkan kemampuan untuk "daftar putih" atau menambahkan pengecualian alih-alih perlu mematikan Penghemat Memori di Google Chrome.
- Buka Google Chrome aplikasi di komputer pilihan Anda.
- Klik tiga titik vertikal di pojok kanan atas bilah alamat.
- Dari menu tarik-turun, sorot dan pilih Pengaturan.
- Di sidebar sebelah kiri, klik Pertunjukan.
- Klik Menambahkan tombol di sebelah Selalu aktifkan situs-situs ini.
- Masukkan URL situs web yang ingin Anda tambahkan sebagai pengecualian.
- Klik Menambahkan tombol.
Setiap situs web yang Anda tambahkan ke daftar tidak akan lagi dihapus dari memori komputer Anda, sementara semua situs lain yang tidak ada dalam daftar akan dihapus. Ini tetap dapat membantu meningkatkan kecepatan dan kinerja keseluruhan pengalaman menjelajah Anda tanpa menghalangi situs web yang paling Anda sukai.
Kesimpulan
Penghemat Memori adalah fitur berguna di Google Chrome yang dapat membantu mengelola sumber daya sistem, tetapi mungkin tidak ideal untuk semua orang. Dengan mengikuti langkah-langkah dalam panduan ini, Anda dapat mematikan Penghemat Memori di Google Chrome dan tetap mengaktifkan semua tab Anda, terlepas dari berapa lama mereka tidak aktif. Seperti biasa, ingatlah untuk mengelola tab Anda secara efektif untuk memastikan kinerja browser yang optimal. Selamat menjelajah!