Apa pendapat Anda tentang keputusan Google yang hanya memasang RAM 4GB di dalam Pixel 3 dan Pixel 3 XL? Apakah itu cukup di tahun 2018?
Seiring berjalannya waktu, ponsel pintar terus menjadi lebih baik dan lebih baik lagi. Produsen datang dengan cara baru untuk menjejalkan spesifikasi besar ke dalam paket kecil. Mereka belajar cara memperkecil ukuran bezel, meletakkan pemindai sidik jari di bawah layar, dan sayangnya, melepas jack headphone 3,5 mm. Salah satu hal yang menjadi kontroversi adalah besaran RAM yang seharusnya digunakan untuk smartphone. Sejak Pixel 3 dan Pixel 3 XL dirilis dengan RAM hanya 4GB, banyak orang berdebat apakah itu cukup atau tidak.
Mulai tahun 2016, OEM seperti Vivo dan OnePlus mulai mendobrak batasan. Jika sebelumnya, RAM 3 dan 4 GB sudah lebih dari cukup, tahun 2016 sedikit mengubah segalanya. Beberapa tahun kemudian, kami juga mulai melihat smartphone dengan RAM 8 GB. Mekanisme manajemen RAM di Android secara teoritis cukup kuat untuk menangani banyak aplikasi di latar belakang sekaligus menawarkan kinerja multitasking yang luar biasa. Namun yang masih menjadi pertanyaan, apakah RAM 4GB pada smartphone sudah cukup untuk standar tahun 2018?
Perlu diingat bahwa sejak tahun 2016 banyak hal yang berubah di ekosistem Android. OSnya sendiri menjadi jauh lebih maju. Meskipun Android Nougat, Oreo, dan Pie semuanya memperkenalkan peningkatan manajemen RAM, fakta bahwa smartphone semakin menuntut masih tetap berlaku. Apa pendapat Anda tentang keputusan Google yang hanya memasang RAM 4GB di dalam Pixel 3 dan Pixel 3 XL? Apakah menurut Anda ini bukan masalah besar karena Anda dapat melakukannya dengan baik dengan RAM 4GB? Atau, apakah menurut Anda hal ini merupakan faktor penentu yang dapat menghalangi Anda membeli perangkat tersebut? Beri tahu kami di komentar.