Berita Pilihan dari Google Berita untuk memberikan akses gratis ke artikel berdinding berbayar tertentu

click fraud protection

Google akan segera memberi pembaca Google Berita akses gratis ke berita berbayar di Berita Pilihan.

Google akan segera memberi pembaca akses gratis ke berita berbayar di News Showcase, sebuah layanan yang mendukung penerbit berita dengan membayar mereka untuk membuat konten berkualitas tinggi. Pengumuman ini merupakan bagian dari komitmen Google yang lebih luas untuk membantu masyarakat menemukan berita berkualitas.

Google dikatakan mereka akan membayar mitra yang berpartisipasi untuk memberikan akses terbatas kepada pembaca ke konten berbayar berdinding berbayar bagi pengguna Berita Pilihan. “Sebagai imbalannya, pengguna akan mendaftar ke penerbit berita, memberikan cara bagi penerbit untuk membangun hubungan dengan pembaca,” kata Google. Ketika program Berita Etalase Google diluncurkan, raksasa pencarian tersebut mengatakan akan membayar $1 miliar kepada penerbit berita sebagai biaya lisensi.

News Showcase juga memperkenalkan panel jenis baru, yang akan menyertakan daftar artikel penting yang dipilih setiap hari oleh penerbit favorit mereka. Misalnya, jika Anda mengikuti outlet berita yang meliput berita lokal, panel baru akan menampilkan pembaruan harian tentang berita lokal paling penting yang dipilih oleh ruang redaksi tersebut. Ini adalah cara bagi pengguna untuk menemukan konten berharga dari organisasi berita yang mereka percayai.

Publikasi nasional dan lokal kini juga akan ditampilkan dalam feed Untuk Anda. Google juga menambahkan area khusus untuk menemukan publikasi Berita Pilihan baru dengan Kios di Google Berita. Sebagai bagian dari cara untuk menjangkau lebih banyak orang, Google mengatakan News Showcase akan segera hadir di news.google.com dan Discover.

Google juga mengumumkan bahwa sejak peluncuran News Showcase pada bulan Oktober, jumlah publikasi yang menandatangani kontrak telah meningkat dua kali lipat. Saat ini terdapat hampir 400 publikasi berita di negara-negara seperti Jerman, Brazil, Argentina, Kanada, Perancis, Inggris, dan Australia, kata Google. Raksasa pencarian tersebut mengatakan ada pembicaraan yang sedang berlangsung untuk menandatangani lebih banyak publikasi dari negara lain.

“Menjelang berakhirnya tahun 2020, sungguh menggembirakan menyaksikan kemajuan News Showcase dan antusiasme dari penerbit dan pembaca di seluruh dunia,” kata Google.