Amazon akhirnya mencapai kesepakatan dengan Visa

click fraud protection

Amazon akhirnya mencapai kesepakatan dengan Visa dan akan terus menerima kartu kredit Visa di platformnya secara global. Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut.

Pada bulan November tahun lalu, Amazon mengumumkan akan melakukannya berhenti menerima kartu kredit Visa di Inggris karena perselisihan terkait biaya pemrosesan Visa. Amazon awalnya berencana menghentikan dukungan untuk kartu kredit Visa pada 19 Januari. Namun, perusahaan membatalkan perubahan ini beberapa hari sebelum tenggat waktu dan mengungkapkan bahwa itu memang benar "bekerja sama dengan Visa untuk mencari solusi potensial." Kedua perusahaan akhirnya mencapai kesepakatan, dan Amazon kini mengumumkan akan terus menerima kartu kredit Visa secara global.

Dalam pengumumannya pada hari Kamis, Amazon mengungkapkan (via Reuters) bahwa pihaknya telah mencapai kesepakatan dengan Visa mengenai biaya pemrosesan. Meskipun tidak ada perusahaan yang membagikan rincian tentang kesepakatan tersebut, Visa membagikan pernyataan yang mengatakan,

“Perjanjian ini mencakup penerimaan Visa di seluruh toko dan situs Amazon saat ini, serta komitmen bersama untuk berkolaborasi dalam inisiatif produk dan teknologi baru.”

Bagi yang belum tahu, Visa mulai mengenakan biaya 1,5% (naik dari 0,3%) dari nilai transaksi untuk pembayaran kartu kredit yang dilakukan secara online atau melalui telepon antara Inggris dan UE pada bulan Oktober lalu. Perusahaan juga menaikkan biaya pemrosesan transaksi kartu debit dari 0,2% menjadi 1,15%. Perubahan inilah yang menyebabkan pengumuman awal Amazon pada bulan November. Namun karena kedua raksasa kini telah mencapai kesepakatan, pengguna tidak akan menghadapi masalah apa pun saat menggunakan kartu kredit Visa di Amazon.

Perlu diperhatikan bahwa ini bukan pertama kalinya pengecer besar mengancam akan berhenti menerima kartu kredit Visa karena biaya pemrosesan. Reuters mencatat bahwa pada tahun 2016, unit Walmart di Kanada mengatakan bahwa mereka akan berhenti menerima kartu kredit Visa setelah tidak dapat mencapai kesepakatan mengenai biayanya. Namun, kedua perusahaan mencapai kesepakatan beberapa bulan kemudian dan menyelesaikan masalah tersebut.