Encoder aptX sumber terbuka Qualcomm sehingga siapa pun dapat menggunakannya secara gratis

Encoder aptX milik Qualcomm kini tersedia untuk digunakan dalam proyek terkait AOSP.

Headphone dan earphone nirkabel biasanya menggunakan berbagai codec berbeda untuk terhubung ke ponsel cerdas Anda. Ada SBC, yang didukung oleh hampir semua perangkat sebagai baseline, AAC, yang merupakan codec berlisensi berkualitas lebih tinggi, dan serangkaian format kepemilikan seperti LDAC. Salah satu codec yang juga merupakan hak milik dan memerlukan lisensi untuk dimasukkan ke dalam ponsel cerdas adalah aptX, codec yang dikembangkan oleh Qualcomm. Namun hal itu berubah, karena Qualcomm baru-baru ini melakukan open-source encoder aptX dan aptX HD-nya dengan mengirimkannya ke Proyek Open Source Android.

Penemuan ini dilakukan oleh Mishaal Rahman, yang menghubungi Qualcomm pada November 2022 dan mengonfirmasi bahwa penambahannya ke AOSP dilakukan "untuk memungkinkan masyarakat untuk mendistribusikan encoder sebagai bagian dari produk jadi mereka." Hal ini berguna bagi produsen ponsel cerdas dan pengembang ROM khusus, karena pengembang ROM khusus harus menyalin perpustakaan bersama dari versi yang telah dikompilasi sebelumnya dan memasukkannya ke dalam ROM, yang dipertanyakan legalitasnya tingkat.

Adapun cara kerjanya, encoder aptX dan aptX HD akan dikompilasi sebagai bagian dari Bluetooth APEX, the Modul Jalur Utama Bluetooth. Penting juga untuk menyadari bahwa hal ini tidak berarti produsen produk audio akan mampu melakukannya melisensikan produk mereka sebagai produk yang kompatibel dengan aptX secara gratis, karena ini hanya berkaitan dengan perangkat lunak yang berjalan ponsel pintar. Ada beberapa perangkat yang tidak mendukung aptX HD, itulah sebabnya perubahan ini menguntungkan Qualcomm. Dukungan aptX dan aptX HD di seluruh ekosistem Android bermanfaat bagi perusahaan dalam jangka panjang, karena membuat produk audio dengan dukungan keduanya menjadi lebih menarik.

Tampaknya perubahan ini akan terjadi sejak saat itu Android 14 dan yang lebih baru, artinya perangkat yang diluncurkan bersamanya sebaiknya mendapat dukungan, terutama mengingat tes di Mainline Test Suite telah ditambahkan untuk mengonfirmasi aptX berfungsi dan berada di tempatnya. Perlu diingat bahwa adanya tes tidak berarti wajib, dan perangkat seperti itu Samsung Galaksi S23 seri tidak mendukung aptX HD. Namun demikian, jika Anda memiliki produk audio yang mendukung codec aptX atau aptX HD, ini akan menjadi perubahan yang menyenangkan bagi Anda.


Sumber: Mishal Rahman