OnePlus telah mulai mensurvei orang-orang dari berbagai negara, meminta mereka memberikan penilaian mengenai kegunaan alat AI generatif.
Poin Penting
- OnePlus, yang terkenal dengan ponsel pintarnya yang sukses, kini merambah ke lanskap AI dengan serangkaian alat AI generatif untuk tugas-tugas seperti pembuatan video dan pencarian kerja.
- Pengguna di Amerika Utara, Eropa, dan India diundang untuk berpartisipasi dalam survei untuk menilai kegunaan AI alat seperti aplikasi pembuat video pendek, aplikasi pendidikan yang dipersonalisasi, dan ekstensi browser untuk pengecekan fakta dan gambar verifikasi.
- OnePlus tidak mengharuskan pengguna untuk memiliki ponsel OnePlus atau mengungkapkan detail pribadi. Masih belum diketahui model bahasa besar apa yang akan digunakan OnePlus untuk aplikasi AI ini, namun jelas perusahaan ingin mendorong upaya AI-nya ke tingkat yang baru.
OnePlus telah berhasil mendapatkan reputasi yang baik dalam bisnis telepon dengan rilis seperti tahun ini OnePlus 11, dan kini, tampaknya merek teknologi Shenzhen ingin menulis kisah sukses serupa di lanskap AI. Perusahaan ini tampaknya sedang mengerjakan sekumpulan alat AI generatif untuk membantu Anda dalam berbagai tugas, mulai dari pembuatan video hingga menemukan pekerjaan yang paling cocok untuk Anda.
OnePlus meminta pengguna di Amerika Utara, Eropa, dan India untuk berpartisipasi dalam survei di mana perusahaan meminta mereka menilai kegunaan beberapa alat AI dalam skala 1 hingga 10. Dalam survei tersebut, perusahaan mencari pendapat pengguna tentang aplikasi pembuat video pendek berbasis AI, aplikasi pendidikan yang dipersonalisasi, dan beberapa lainnya. ekstensi browser untuk memeriksa informasi fakta, mencari pekerjaan, memeriksa apakah gambar di halaman web dihasilkan oleh AI, dan menghasilkan ringkasan.
Anda tidak memerlukan ponsel OnePlus untuk berpartisipasi dalam survei ini, dan perusahaan juga tidak mewajibkan untuk mengungkapkan nama, jenis kelamin, usia, dan negara tempat Anda berada. Kamu bisa bergabunglah dalam survei dengan mengunjungi Komunitas OnePlus situs web.
Meskipun survei terbaru OnePlus telah memperjelas bahwa mereka ingin mengotori AI generatif teknologi, tidak ada rincian model bahasa besar mana yang akan digunakan untuk membangun aplikasi dan web tersebut ekstensi. Akan menarik untuk melihat apakah OnePlus mengembangkan LLM-nya sendiri atau mengembangkan LLM yang sudah ada GPT-4 OpenAI, yang memberi kekuatan ObrolanGPT, Obrolan Bing Microsoft, dan banyak lagi.
OnePlus sudah memiliki pengalaman mengerjakan fitur AI. Misalnya, aplikasi kameranya menggunakan banyak fitur bertenaga AI untuk meningkatkan pengalaman fotografi dan video. Namun dengan teknologi AI generatif, tampaknya perusahaan ingin membawa upaya AI-nya ke tingkat yang baru. Dan karena sebagian dari upaya AI tampaknya datang dalam bentuk aplikasi Android, rumor OnePlus menyiapkan a OnePlus 12 dengan RAM 24GB yang sangat besar mungkin dalam upaya untuk memastikan ponsel andalan mereka yang akan datang dapat menjalankan aplikasi tersebut lebih baik daripada yang lain ponsel Android.